Pengertian Talbiyah
Talbiyah menurut bahasa artinya pemenuhan, jawaban, pengabulan terhadap sebuah panggilan dengan niat dan ikhlas. Menurut istilah, talbiyah berarti ungkapan kalimat yang diucapkan untuk memenuhi panggilan Allah SWT dalam keadaan ihram haji atau umrah.
Hukum Membaca Talbiyah
Menurut Imam Abu Hanifah, hukum membaca talbiyah adalah syarat sah ih}ram. Menurut Imam Maliki, hukum membaca talbiyah wajib. Sedangkan menurut Imam Syafi’i dan Imam Ahmad bin Hanbal, hukum membaca talbiyah adalah sunat.
Waktu Membaca Talbiyah
Talbiyah mulai dibaca setelah niat ihram dari miqat, baik ihram haji maupun ihram umrah. Waktu berakhirnya bacaan talbiyah adalah:
a. Ketika orang yang berumrah hendak memulai tawaf bagi jemaah yang melakukan umrah;
b. Ketika orang yang berhaji telah selesai melontar Jamrah Aqabah tanggal 10 Dzulhijjah bagi jemaah yang melaksanakan haji, lalu mengganti talbiyah dengan bacaan takbir.
Bacaan Talbiyah
Jemaah laki-laki membaca talbiyah dengan suara keras, sedangkan perempuan membaca talbiyah dengan suara pelan. Bacaan talbiyah adalah sebagai berikut :
لَبَّيْكَ اللّٰهُمَّ لَبَّيْكَ, لَبَّيْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ, اِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالمُلْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ.
Labbaikalloohumma labbaik, labbaika laa syariika laka labbaik, innal hamda wan-ni’mata laka wal-mulk, laa syariika lak.
Artinya:
"Aku sambut panggilan-Mu ya Allah, aku sambut panggilan-Mu, aku sambut panggilan-Mu tidak ada sekutu bagi-Mu, aku sambut panggilan-Mu. segala puji, kemuliaan, dan segenap kekuasaan adalah milik-Mu, tidak ada sekutu bagi-Mu."
Bacaan Shalawat
اللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ.
Alloohumma shalli wasallim ‘alaa sayyidinaa Muhammad wa’alaa aali sayyidinaa Muhammad.
Artinya:
"Ya Allah limpahkan rahmat dan keselamatan kepada Nabi Muhammad dan keluarganya."
Doa Sesudah Shalawat
اللّٰهُمَّ اِنَّا نَسْأَلُكَ رِضَاكَ وَالْجَنَّةَ وَنَعُوْذُ بِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ, اللّٰهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّار.
Alloohumma innaa nas-aluka ridhooka wal-jannata wana’uudzu bika min sakhothika wan-naar, rabbanaa aatinaa fid-dunyaa hasanah, wafil-aakhiroti hasanah, waqinaa ‘adzaaban naar.
Artinya:
"Ya Allah, sesungguhnya kami memohon keridhaan-Mu dan surga, kami berlindung pada-Mu dari kemurkaan-Mu dan siksa neraka. Wahai Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta hindarkanlah kami dari siksa neraka."
0 komentar:
Posting Komentar